Dalam pasar valuta asaing terdapat pihak yang membeli ( buyer ) suatu mata uang dan pihak yang menjual ( seller ) mata uang lainnya. Mereka inilah yang kita sebut sebagai peserta pasar valuta asing.
Peserta pasar valuta asing dan pasar uang , dewasa ini semakin beraneka ragam. Survey yang dilakukan akhir-akhir ini cenderung mengkategorikan para peserta menjadi seperti dibawah ini :
o Pemerintah
o Bank Sentral
o International Banks
o Investment/ Merchant Banks
o Lembaga keuangan Lainnya
o Nasabah Besar / Whole Sale
o Nasabah – nasabah
Pemerintah
Untuk berbagai alasan, pemerintah dari beberapa Negara adakalanya berperan sebagai peserta pasar valuta asing tanpa melalui bankirnya yaitu Bank Sentral. Keperluannya berupa pembayaran bunga dan cicilan hutang dan sebagainya.
Bank Sentral
Disamping untuk kebutuhan transaksi bagi pemerintah atau nasabahnya, bank sentral juga sering terlibat dalam transakasi dipasar valuta asing berupa tindakan intervensi dalam usaha menstabilkan nilai tukar mata uangnya. Lembaga ini tidak hanya bertanggung jawab dalam hal mencetak uang serta mengelola peredarannya tetapi mereka juga bertanggung jawab untuk memelihara stabilitas pasar, terutama pada “ floating Exchange Rate System “ dimana kurs suatu mata uang sangat dipengaruhi oleh kekuatan permintaan dan penawaran.
International Banks
Mungkin peserta yang paling besar dalam pasar valuta asing berasal dari bank – bank International. Bank – bank international ini yang aktif terlibat pada pasar valuta asaing, dapat dikategorikan lagi menjadi :
• Trading Banks
• Commercial Bank
Investment / Merchant Banks
Penggunaan istilah investment banks ( bank pembangunan ) dikenal juga dengan merchant bank di Inggris. Sementara peran merchant bank untuk melayani corporate finance dan pasar modal banyak dilakukan oleh lembaga keuangan non bank di Indonesia.
Kegiatan bank – bank ini di samping sebagai penjamin emisi saham / obligasi, sindikasi pinjaman dan penyediaan jasa keuangan untuk perusahaan – perusahaan besar, mereka juga aktif di pasar uang serta valuta asing.
Investasi efek – efek valuta asing dan penyertaan di luar negeri baik untuk keperluan nasabahnya maupun sendiri menimbulkan posisi berbagai mata uang yang pada akhirnya perlu di cover.
Lembaga Keuangan Lainnya
Lembaga – lembaga diskonto, broker perusahaan – perusahaan komoditi dan perusahaan – perusahaan asuransi juga merupakan peserta pasar valuta asing. Kegiatan lembaga – lembaga tersebut secara international mengakibatkan timbulnya exposure dalam berbagai valuta asing. Tindakan hedging yang dilakukan perusahaan commodity dan penerima premi asuransi serta pembayaran claim dalam valuta asaing oleh perusahaan asuransi yang besar mengakibatkan kebutuhan / kelebihan persediaan valuta asing untuk di cover.
Nasabah Besar / Whole Sale
Perusahaan – perusahaan multi nasional, perusahaan – perusahaan dagang internasional termasuk sebagai peserta pasar valuta asing yang cukup besar. Perusahaan – perusahaan dimaksud dapat berupa suatau konglomerat international yang harus melibatkan diri dalam pasar valuta asing baik untuk tujuan transaksi maupun hedging.
Nasabah – Nasabah
Disamping perusahaan – perusahaan besar seperti yang dikemukakan di atas, banyak pula perusahaan – perusahaan kecil yang aktif dalam pasar valuta asing seperti :
Perusahaan ekspor dan impor
Yayasan – yayasan
Perusahaan – perusahaan kecil lainnya
Perorangan
Kegiatan – kegiatan nasabah dimaksud umumnya dalam skala kecildan tidak jarang disalurkan melalui bankirnya.
Peserta pasar valuta asing dan pasar uang , dewasa ini semakin beraneka ragam. Survey yang dilakukan akhir-akhir ini cenderung mengkategorikan para peserta menjadi seperti dibawah ini :
o Pemerintah
o Bank Sentral
o International Banks
o Investment/ Merchant Banks
o Lembaga keuangan Lainnya
o Nasabah Besar / Whole Sale
o Nasabah – nasabah
Pemerintah
Untuk berbagai alasan, pemerintah dari beberapa Negara adakalanya berperan sebagai peserta pasar valuta asing tanpa melalui bankirnya yaitu Bank Sentral. Keperluannya berupa pembayaran bunga dan cicilan hutang dan sebagainya.
Bank Sentral
Disamping untuk kebutuhan transaksi bagi pemerintah atau nasabahnya, bank sentral juga sering terlibat dalam transakasi dipasar valuta asing berupa tindakan intervensi dalam usaha menstabilkan nilai tukar mata uangnya. Lembaga ini tidak hanya bertanggung jawab dalam hal mencetak uang serta mengelola peredarannya tetapi mereka juga bertanggung jawab untuk memelihara stabilitas pasar, terutama pada “ floating Exchange Rate System “ dimana kurs suatu mata uang sangat dipengaruhi oleh kekuatan permintaan dan penawaran.
International Banks
Mungkin peserta yang paling besar dalam pasar valuta asing berasal dari bank – bank International. Bank – bank international ini yang aktif terlibat pada pasar valuta asaing, dapat dikategorikan lagi menjadi :
• Trading Banks
• Commercial Bank
Investment / Merchant Banks
Penggunaan istilah investment banks ( bank pembangunan ) dikenal juga dengan merchant bank di Inggris. Sementara peran merchant bank untuk melayani corporate finance dan pasar modal banyak dilakukan oleh lembaga keuangan non bank di Indonesia.
Kegiatan bank – bank ini di samping sebagai penjamin emisi saham / obligasi, sindikasi pinjaman dan penyediaan jasa keuangan untuk perusahaan – perusahaan besar, mereka juga aktif di pasar uang serta valuta asing.
Investasi efek – efek valuta asing dan penyertaan di luar negeri baik untuk keperluan nasabahnya maupun sendiri menimbulkan posisi berbagai mata uang yang pada akhirnya perlu di cover.
Lembaga Keuangan Lainnya
Lembaga – lembaga diskonto, broker perusahaan – perusahaan komoditi dan perusahaan – perusahaan asuransi juga merupakan peserta pasar valuta asing. Kegiatan lembaga – lembaga tersebut secara international mengakibatkan timbulnya exposure dalam berbagai valuta asing. Tindakan hedging yang dilakukan perusahaan commodity dan penerima premi asuransi serta pembayaran claim dalam valuta asaing oleh perusahaan asuransi yang besar mengakibatkan kebutuhan / kelebihan persediaan valuta asing untuk di cover.
Nasabah Besar / Whole Sale
Perusahaan – perusahaan multi nasional, perusahaan – perusahaan dagang internasional termasuk sebagai peserta pasar valuta asing yang cukup besar. Perusahaan – perusahaan dimaksud dapat berupa suatau konglomerat international yang harus melibatkan diri dalam pasar valuta asing baik untuk tujuan transaksi maupun hedging.
Nasabah – Nasabah
Disamping perusahaan – perusahaan besar seperti yang dikemukakan di atas, banyak pula perusahaan – perusahaan kecil yang aktif dalam pasar valuta asing seperti :
Perusahaan ekspor dan impor
Yayasan – yayasan
Perusahaan – perusahaan kecil lainnya
Perorangan
Kegiatan – kegiatan nasabah dimaksud umumnya dalam skala kecildan tidak jarang disalurkan melalui bankirnya.
0 comments:
Posting Komentar